Analisis Saham BRPT Terbaru 30 Juni 2025 — Bandarmologi & Teknikal Lengkap

Daftar Isi


Analisis Saham BRPT Terbaru (Harga 1.595) — Update Bandarmologi & Teknikal 

Profil Singkat

  • Kode saham: BRPT (Barito Pacific Tbk)
  • Sektor: Petrokimia, energi, infrastruktur
  • Penutupan terbaru: Rp 1.595 (+0,63%)

Bandarmologi BRPT (per 26 Juni 2025)

📊 Berdasarkan order book dan pergerakan 26 Juni 2025:

Net buy masih dominan di kisaran 1.590–1.595
✅ Antrian beli (bid) cukup stabil di 1.590, menandakan ada demand
✅ Volume transaksi cukup besar 301 miliar dengan 1,89 juta lot

👉 Artinya, bandar kemungkinan sedang menjaga support di 1.570–1.590 agar tidak jebol, sembari menunggu momentum naik ke resistance berikutnya.


Analisis Teknikal BRPT (30 Juni 2025)

  • Support kuat: 1.570
  • Resistance minor: 1.615
  • Resistance utama: 1.650
  • Average harga: 1.594

Harga sekarang (1.595) sudah kembali mendekati resistance minor 1.615. Jika tembus 1.615 dengan volume besar, peluang lanjut ke 1.650 terbuka.

MA20 (moving average 20 hari) sudah dilewati di area 1.570, menjadi sinyal jangka pendek bullish.
RSI diperkirakan sekitar 55–60, belum overbought, masih aman untuk swing.
MACD sudah golden cross dari minggu lalu, menguatkan sinyal teknikal positif.


Strategi Trading BRPT

Buy on Weakness

  • Area beli: 1.570–1.590
  • Target swing: 1.615–1.650
  • Stop loss: break di bawah 1.550

Investasi menengah

  • Akumulasi di bawah 1.600
  • Target 3–6 bulan ke depan: 1.800+ jika prospek sektor petrokimia dan energi tetap mendukung

Risiko

⚠️ Harga minyak global fluktuatif
⚠️ Sentimen rupiah melemah bisa memengaruhi biaya bahan baku
⚠️ Kepastian proyek-proyek hilirisasi TPIA sebagai anak usaha


Kesimpulan

Harga BRPT di Rp 1.595 per 26 Juni 2025 mencerminkan konsolidasi sehat setelah menembus support 1.570, dengan potensi bullish menuju resistance 1.615–1.650. Volume dan akumulasi bid menunjukkan minat beli yang kuat.


Disclaimer

Tulisan ini hanya untuk edukasi, bukan ajakan membeli atau menjual. Silakan riset dan konsultasi dengan analis berlisensi sebelum memutuskan investasi.



Posting Komentar