Beranda GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk)

GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk)

Updated: • 0 • min read
Table of Contents

 

Saham GOTO: Peluang dan Tantangan Raksasa Teknologi Indonesia

Pendahuluan

Saham GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk) merupakan salah satu saham paling terkenal di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak debut perdananya pada tahun 2022. GOTO adalah hasil merger dua unicorn besar Indonesia: Gojek, layanan transportasi dan pembayaran digital, dan Tokopedia, e-commerce terbesar di Indonesia.

Sebagai perusahaan teknologi dengan ekosistem terintegrasi, GOTO sempat menarik perhatian banyak investor ritel maupun institusi. Namun, performa saham GOTO di pasar masih menjadi perdebatan: apakah ini saham masa depan, atau sekadar fenomena sesaat?

Profil Singkat PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk

GOTO adalah gabungan dari tiga layanan utama dalam satu ekosistem digital:

  1. On-demand services (Gojek): Transportasi online, pengantaran makanan, dan logistik
  2. E-commerce (Tokopedia): Marketplace produk retail dengan jutaan pengguna aktif
  3. Financial services (GoPay, GoFinance): Dompet digital, pinjaman, dan pembayaran digital

Fakta Utama:

  • Kode Saham: GOTO
  • Sektor: Teknologi
  • Tanggal IPO: 11 April 2022
  • Harga IPO: Rp338 per saham
  • Jumlah Saham Beredar: >1.1 triliun lembar
  • Kantor Pusat: Jakarta, Indonesia

Kinerja Keuangan Terbaru

Meski mencatat pertumbuhan pengguna dan transaksi, GOTO hingga kini belum mencatatkan laba bersih. Perusahaan fokus pada ekspansi dan penguatan ekosistem sebelum mencetak keuntungan.

Laporan Keuangan Q1 2025 (Ringkasan):

Indikator Nilai
Pendapatan Bruto Rp 5,6 triliun
EBITDA yang Disesuaikan -Rp 350 miliar
Rugi Bersih -Rp 1,2 triliun
Total Aset Rp 123 triliun
Kas dan Setara Kas Rp 23 triliun
Margin Kotor ±55%

Catatan: Kerugian bersih yang besar mencerminkan biaya operasional dan investasi teknologi tinggi, namun efisiensi biaya mulai terlihat dari kuartal ke kuartal.

Prospek Saham GOTO ke Depan

1. Dominasi Pasar Lokal

GOTO adalah pemain teknologi terbesar di Indonesia yang menguasai pangsa pasar layanan on-demand, e-commerce, dan dompet digital. Indonesia dengan 270+ juta penduduk memberikan peluang pertumbuhan luar biasa di sektor digital.

2. Tren Digitalisasi

Kebiasaan masyarakat dalam berbelanja online, menggunakan transportasi online, dan dompet digital terus meningkat. Pemerintah juga mendukung inklusi keuangan digital.

3. Potensi Laba di Masa Depan

Manajemen GOTO menargetkan EBITDA positif secara konsisten mulai 2025. Jika tercapai, valuasi saham bisa terdorong naik signifikan.

4. Investor Strategis

GOTO didukung investor besar seperti Alibaba, SoftBank, Google, dan Telkomsel. Ini menunjukkan kepercayaan jangka panjang terhadap model bisnis perusahaan.

Analisis Fundamental Saham GOTO

Meskipun GOTO belum mencetak laba, investor pertumbuhan (growth investor) tetap menilai potensi jangka panjangnya.

Rasio Keuangan Kunci (per Mei 2025):

  • Price to Sales (P/S): ±3x
  • PBV: ±1.2x
  • ROE & ROA: Negatif (karena belum laba)
  • Kas & Pendanaan: Sangat kuat, runway operasional hingga 2026+

Valuasi GOTO akan lebih tepat dinilai berdasarkan metrik pertumbuhan, bukan rasio profitabilitas tradisional.

Analisis Teknikal Saham GOTO (Mei 2025)

Harga saham GOTO saat ini berada di kisaran Rp85–Rp100 per saham, jauh di bawah harga IPO, namun mulai membentuk konsolidasi dan sinyal teknikal positif.

  • Support kuat: Rp80
  • Resistance terdekat: Rp105 – Rp120
  • Volume: Mulai meningkat, menandakan akumulasi investor
  • Moving Average: MA20 dan MA50 mulai mendekati MA200, sinyal potensial pembalikan tren

Risiko Saham GOTO

1. Belum Menghasilkan Laba

Investor harus bersabar karena GOTO masih dalam fase "membakar uang" untuk mengembangkan pasar.

2. Persaingan Ketat

Persaingan dari SEA Group (Shopee), Grab, dan dompet digital seperti OVO, DANA, hingga BCA Digital sangat ketat.

3. Volatilitas Saham

Harga saham GOTO sangat fluktuatif, dan bisa turun tajam saat pasar bereaksi terhadap laporan kerugian.

4. Dilusi Saham

Potensi penerbitan saham baru (right issue) untuk kebutuhan pendanaan bisa menurunkan nilai per lembar saham.

Kelebihan Saham GOTO

  • Ekosistem digital terbesar di Indonesia
  • Brand yang sudah melekat di masyarakat
  • Potensi profitabilitas besar di masa depan
  • Didukung oleh investor global besar
  • Aset kas besar, aman dari risiko likuiditas jangka pendek

Kesimpulan

Saham GOTO adalah salah satu representasi utama dari sektor teknologi Indonesia. Meski saat ini belum untung, prospek jangka panjangnya tetap menarik bagi investor yang percaya pada pertumbuhan ekonomi digital.

Untuk investor jangka panjang dengan toleransi risiko tinggi, GOTO bisa menjadi bagian dari portofolio sebagai saham growth berpotensi tinggi. Namun, penting untuk tetap memantau fundamental dan strategi perusahaan secara berkala.


Disclaimer

Artikel ini ditulis untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan saran investasi. Semua keputusan pembelian atau penjualan saham merupakan tanggung jawab investor pribadi. Selalu lakukan riset dan konsultasi keuangan sebelum berinvestasi.



Posting Komentar