5 SAHAM YANG BIKIN PENASARAN BANYAK ORANG

Table of Contents



5 Saham yang Bikin Banyak Orang Penasaran: Antara Mitos, Viral, dan Potensi Cuan?

Pendahuluan

Dalam dunia pasar modal Indonesia, ada beberapa saham yang selalu berhasil menarik perhatian publik, baik karena pergerakan harganya yang ekstrem, rumor “gorengan”, atau potensinya yang bikin penasaran. Saham-saham ini sering jadi bahan obrolan netizen di media sosial, bahkan masuk dalam pencarian populer Google.

Lalu, apa saja saham yang bikin banyak orang penasaran? Apakah saham-saham ini benar-benar menyimpan potensi cuan, atau justru jebakan investor pemula?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini.


1. 🟡 GOTO (GoTo Gojek Tokopedia Tbk)

Alasan bikin penasaran:

  • Merupakan merger 2 raksasa: Gojek dan Tokopedia
  • Salah satu IPO terbesar dalam sejarah BEI (2022)
  • Harga saham sempat anjlok tajam pasca IPO
  • Banyak digunakan oleh masyarakat, tapi apakah cuan?

Data singkat (2024):

  • Harga: Rp 90–100 per saham
  • Kapitalisasi pasar: >Rp 100 triliun
  • Status: Masih merugi, tapi terus efisiensi
  • Potensi: Transformasi menjadi perusahaan tech yang profitable

Komentar pasar:

Banyak investor bertanya-tanya, “Apakah GOTO bisa bangkit seperti Tokopedia di masa kejayaannya?”


2. 🔵 BREN (Barito Renewables Energy Tbk)

Alasan bikin penasaran:

  • Harga saham naik ratusan persen dalam waktu singkat
  • Emiten energi baru terbarukan (EBT) yang “seksi” di mata investor
  • Digadang-gadang jadi Tesla-nya Indonesia
  • Sering disebut saham ‘sultan’ karena harga tinggi dan volume terbatas

Data singkat (2024):

  • Harga: >Rp 7.000
  • Kapitalisasi pasar: >Rp 900 triliun
  • Status: Saham paling berkilau di sektor EBT
  • Potensi: Pertumbuhan sejalan proyek hijau nasional

Komentar pasar:

“Ini saham mahal tapi langka. Bikin penasaran karena naik terus padahal publik hampir nggak bisa masuk.”


3. 🔴 SGER (Sumber Global Energy Tbk)

Alasan bikin penasaran:

  • Dulu "saham gorengan", tapi mulai menunjukkan fundamental
  • Bergerak di sektor ekspor batu bara, salah satu primadona saat booming energi
  • Fluktuasi ekstrem, tapi bisa jadi peluang bagi trader

Data singkat (2024):

  • Harga: Rp 800–1.300
  • Status: Sering masuk top active dan unusual market activity
  • Potensi: Menarik bagi spekulan, tapi butuh nyali

Komentar pasar:

“SGER itu saham bikin jantungan. Naik bisa ratusan persen, tapi turun juga dalam.”


4. 🟢 ARTO (Bank Jago Tbk)

Alasan bikin penasaran:

  • Sempat jadi saham darling karena didukung Gojek
  • Bank digital yang dulu bikin heboh karena valuasi tinggi
  • Harga sempat menembus Rp 19.000, kini turun drastis

Data singkat (2024):

  • Harga: Rp 2.500–3.000
  • Status: Belum balik ke masa kejayaan
  • Potensi: Jika model bisnis bank digital kembali diminati

Komentar pasar:

“ARTO ini kayak mimpi yang belum kesampaian. Tapi apakah bisa bangkit?”


5. 🟠 MCOL (Prima Andalan Mandiri Tbk)

Alasan bikin penasaran:

  • Saham tambang batu bara yang pernah jadi top performer
  • Tidak banyak dibahas media, tapi pergerakannya tajam
  • Masuk radar investor karena rasio keuangan sangat solid

Data singkat (2024):

  • Harga: Rp 5.000–6.000
  • Status: Laba konsisten, tapi likuiditas terbatas
  • Potensi: Menarik bagi investor value-oriented

Komentar pasar:

“MCOL itu seperti berlian tersembunyi. Nggak viral, tapi bisa bikin tajir.”


Kesimpulan: Mana yang Layak Dipantau?

Saham Cocok Untuk Risiko
GOTO Growth seeker Tinggi (belum untung)
BREN Long-term EBT investor Tinggi (harga tinggi, likuiditas kecil)
SGER Trader spekulatif Ekstrem
ARTO Investor digital banking Volatilitas tinggi
MCOL Value investor Likuiditas rendah

🔍 Tips: Jangan hanya tergiur karena saham viral. Lihat juga fundamental, prospek, dan manajemen risiko!





Penutup

Saham-saham yang bikin orang penasaran sering kali menyimpan potensi cuan besar, tapi juga risiko besar. Sebagai investor ritel, penting untuk memisahkan antara hype dan kenyataan. Apakah kamu akan ikut euforia atau jadi investor yang bijak?


Disclaimer

Artikel ini bertujuan edukatif dan bukan merupakan rekomendasi beli/jual saham. Investasi di pasar modal mengandung risiko. Pastikan Anda melakukan analisis mendalam dan konsultasi sebelum bertransaksi.


Posting Komentar